Jumat, 15 Agustus 2014

Hakekat, Ruang Lingkup, Dan Sifat Ilmu Sejarah | Tugas Sekolah

05.23 Posted by Romi Ramdhani , No comments
Memahami Pengertian Sejarah
1.    Sejarah dikatakan sebagai ilmu apabila memenuhi beberapa syarat dari ilmu pengetahuan atau persyaratan ilmiah seperti :
o    Bersifat empiris, didasarkan pada pengalaman & pengamatan. Dari pengalaman tersebut kemudian diserap & direkan dalam suatu dokumen yang akan dipakai sebagai sumber data
o    Memiliki objek, yaitu manusia, dilihat dari sudut pandang waktu
o    Memiliki teori (kausalitas, challenge & response)
o    Mempunyai generalisasi: kebenarannya diakui umum
o    Memiliki metode, langkah - langkah dalam penulisan sejarah : heuristic, verifikasi, historiografi, interpretasi.
Jadi, sejarah sebagai ilmu adalah pengetahuan yang mempelajari masa lampau, yang disusun secara kronologis & sistematis, yang benar – benar terjadi.
2.    Sejarah sebagai peristiwa kejadian di masa lampau yang benar – benar terjadi. Ciri :
o    Peristiwa tersebut penting, dapat dijadikan momentum, punya arti dalam menentukan hidup orang banyak
o    Peristiwa yang abadi peristiwa itu tidak berubah rubah & dikenang selamanya
o    Peristiwa yang unik hanya 1x, tidak akan terulang persis sama
3.    Sejarah sebagai kisah cerita tentang masa lampau yang benar – benar terjadi, Ciri :
o    Bersifat subyektif (didasarkan pada pandangan pribadi) Pandangan individu dipengaruhi oleh: nilai - nilai keyakinan yang bersumber dari agama,moral/ etika lain, kepentingan kelompok social, perbendaharaan pengetahuan fakta yang dimiliki oleh sejarawan itu, kemampuan berbahasa : bahasa adalah alat komunikasi, sehingga dalam penulisan sejarah, sangat dipengaruhi oleh gaya penyampaian didalam bahasa yang dipergunakan.
o    Dapat diulang
o    Dapat ditulis oleh siapa saja dan kapan saja.
4.    Sejarah sebagai suatu seni karena dalam rangka penulisannya, penulis sejarah memerlukan intuisi, imajinasi, emosi dan gaya bahasa.
o    Intuisi sering disebut dengan ilham, yaitu pemahaman langsung & insting selama masa penulisan berlangsung. Dalam hal ini, cara kerja penulis sejarah, hampir sama dengan seorang seniman. Tetapi cara kerja penulisan sejarah, didasarkan pada data/fakta
o    Imajinasi, >kemampuan membayangkan suatu peristiwa sejarah sesuai dengan kejadian yang sesungguhnya
o    Emosi dalam penulisan sejarah di perlukan penggunaan bahasa yang baik, bahasa yang baik dalam penulisan sejarah bukan berarti mempergunakan bahasa yang berlebihan, karena bahasa yang lugas seringkali justru lebih menarik untuk dibaca.


1.    Istilah Sejarah Baiklah, Setelah Pengetahuan Anda Tentang Sejarah Diawali Dengan Pembahasan Yang Berkaitan Dengan Ruang Lingkup Kajiannya, Maka Sekarang Kita Bersama-Sama Mencari Sejarah Dari Pengertian Katanya. Dalam Pengantar Ilmu Sejarah, Mengatakan Bahwa, Sejarah Berasal Dari Bahasa Arab, Syajara, Yang Berarti Terjadi Dan Syajaratun Yang Berarti Pohon, Syajaratun – Annasab, Artinya Pohon Silsilah. Sejarah Juga Berasal Dari Bahasa Inggris Yaitu History, Bahasa Latin Dan Yunani, Historia, Historia Atau Istor Berarti Orang Pandai, Ilmu, Informasi Atau Pencarian.
2.    Pengertian – Pengertian Sejarah Selanjutnya, Kamus Umum Bahasa Indonesia Yang Ditulis Oleh W.Js Poerwodarminto Menyebutkan Bahwa Sejarah Mengandung Pengertian Sebagai Berikut: Sejarah Berarti Silsilah Atau Asal-Usul Sejarah Berarti Kejadian Dan Peristiwa Yang Benarbenar Terjadi Pada Masa Lampau Sejarah Berarti Ilmu Pengetahuan, Cerita Pelajaran Tentang Kejadian Atau Peristiwa Yang Benar-Benar Terjadi Pada Masa Lampau.
3.    Sedangkan Prof. Moh Ali Dalam Buku Pengantar Ilmu Sejarah, Mendefinisikan Sejarah Sebagai: Sejumlah Proses Perubahan Peristiwa, Kejadian Dan Kenyataan Di Sekitar Kita Cerita Tentang Perubahan-Perubahan Kejadian Atau Peristiwa Dalam Kenyataan Disekitar Kita Ilmu Yang Bertugas Menyelidiki Perubahan-Perubahan, Kejadian Ata Peristiwa Di Sekitar Kita.
4.    Sedangakan Dr Kuntowijoyo Memberi Pengertian Sejarah Sebagai Berikut Sejarah Adalah Ilmu Yang Menampilkan Fakta Fakta Secara ; A. Diakronis Artinya Menyampaikan Fakta Fakta Sesuai Dengan Rentang Atau Urutan Waktu B. Idiografis Artinya Sejarah Mencatat Menggambarkan Dan Menceritakan Segala Sesuatu Yang Telah Terjadi C. Unik Peristiwanya Khas Karena Peristiwa Sejarah Hanya Terjadi Satu Kali Tidak Berulang Atau Einmalig [Bhs Jerman ] D. Empiris Artinya Berdasarkan Pengalaman Manusia
5.    Pernahkan Anda Berpikir Untuk Membuat Pohon Silsilah Dari Keluarga Anda Sendiri Seperti Contoh Dibawah Ini? Nah, Kalau Diperhatikan, Bentuknya Seperti Pohon Bukan? Tetapi Dalam Posisi Terbalik, Dapat Dibuat Pohon Silsilah Yang Dimulai Dari Posisi Nenek Dan Kakek Sebagai Akar Pohon Silahkan Anda Mencoba Pada Kertas Kerja Anda, Buatlah Silsilah Keluarga Anda Sendiri.
6.    Dari Uraian Diatas Maka Dapat Disimpulkan Bahwa Sejarah Adalah Ilmu Pengetahuan Yang Mempelajari Segala Peristiwa Atau Kejadian Yang Telah Terjadi Pada Masa Lampau Dalam Kehidupan Umat Manusia.
7.  Sejarah Sebagai Peristiwa Sejarah Merupakan Rangkaian Peristiwa Histoire Realite Atau Sejarah Sebagaimana Terjadinya Bersifat Unik, Karena Hanya Terjadi Sekali Dan Tidak Terulang Persis Sama, Abadi,[ Tetap Menjadi Kenangan ]Dan Penting, Karena Mempunyai Pengaruh Yg Besar Bagi Kehidupan Masya Sejarah Sebagai Kisah Sejarah Merupakan Kisah Atau Histoire Recite,Berusaha Mencoba Memahami Sejarah Sebagaimana Terjadinya.Atau Narasi Yang Disusun Berdasarkan Kekuatan Memori,Tafsiran Dan Kesan Seseorang Terhadap Kejadian-Kejadian Dan Peristiwa-Peristiwa Yang Telah Terjadi. Sejarah Sebagai Seni Sejarah Sebagai Seni Karena Menganalisis Semua Fakta Yang Berkaitan Dengan Hasil Budaya, Yang Dapat Meningkatkan Daya Imajinasi Dan Kreativitas Tinggi Sejarah Sebagai Ilmu Sebagai Ilmu, Sejarah Memiliki Sejumlah Masalah, Bukti Dan Fakta, Yang Perlu Pembuktian Secara Ilmiah, Melalui Serangkaian Penelitian Dan Hipotesa, Dengan Menggunakan Metode Penelitian Tertentu
11.  Sejarah Sebagai Peristiwa • • • • • • • • Peristiwanya Abadi [ Tidak Berubah2 Dan Dikenang Sepanjang Masa] Unik [ Peristiwa Sejarah Tidak Pernah Terulang Kembali Secara Persis] Penting [ Mempunyai Pengaruh Yang Sangat Besar Bagi Masyarakat] Ada Tujuan Yang Ingin Dicapai Peristiwanya Menunjukkan Hubungan Sebab Akibat Ada Keterkaitan Dengan Peristiwa Sebelumnya Ada Unsur Perbuatan Yang Disengaja Sejarah Sebagai Peristiwa Pada Dasarnya Obyektif. Obyektivitas Sejarah Sebagai Peristiwa Terletak Pada Fakta Yang Berkaitan Dengan Peristiwa2 Yang Benar Benar Terjadi
12.  Sejarah Sebagai Kisah • Huizinga : Kisah Yang Telah Berlalu • Sejarah Sebagaimana Dikisahkan,Mencoba Menangkap Dan Memahami Sejarah Sebagaimana Terjadi. • Sejarah Sebagai Kisah Merupakan Narasi Yang Disusun Berdasarkan Kekuatan Memori,Kesan Dan Tafsiran Seseorang Terhadap Peristiwa Yang Benar-Benar Terjadi.
13.  Sejarah Sebagai Kisah • • Bersifat Subyektif.Subyektivitasnya Terletak Dari Tafsiran Dan Cara Bagaimana Seseorang Menuturkan Dan Menceritakan Suatu Peristiwa Sejarah Faktor2 Yang Mempengaruhi Sipencerita Adalah : – Faktor Kepentingan ( Dapat Dilihat Dari Cara Penuturan ) – Nilai Yang Diperjuangkan ( Seorang Nasionaliskah Atau Sosialis) – Faktor Kelompok Sosial ( Wartawan Atau Sejarawan) /Cara Penulisan – Wawasan Pengetahuan Yang Dimiliki ( Kelengkapan Kisah, Gaya Penyampaian, Perbendaharaan Bahasa, Latar Belakang Keilmuan ) – Kemampuan Bahasa
14.  Subyektivitas Sejarah Sebagai Kisah Terletak Pada : • • • • • 1. Kepentingannya 2. Nilai Yang Diperjuangkan 3. Kelompok Sosial Si Penutur 4. Perbendahaaraan Bahasa 5. Pengetahuan Yang Dimiliki
15.  Sejarah Sebagai Ilmu : Sebagai Ilmu, Sejarah Memiliki Sejumlah Masalah, Bukti Dan Fakta, Yang Perlu Pembuktian Secara Ilmiah, Melalui Serangkaian Penelitian Dan Hipotesa, Dengan Menggunakan Metode Penelitian Tertentu Ada Beberapa Ciri Sejarah Dikatagorikan Ilmu: A. Empiris Yaitu Berdasarkan Pengalaman Manusia B. Memiliki Obyek Yaitu Manusia Dan Masyarakat Berdasarkan Dimensi Waktu C. Memiliki Teori Atau Kaidah-Kaidah Pokok Keilmuan D. Memiliki Metode Yang Terdiri Dari Tema, Heuristik,Verifikasi,Interpretasi , Generalisasi Dan Historiografi Dengan Menggunakan Metode Sejarah Yang Tepat Seorang Sejarawan Bisa Meminimalisir Kesalahan Dan Dapat Membuat Kesimpulan Yang Bisa Dipertanggungjawabkan
16.  Metode Penelitian Sejarah : [Tahap – Tahap Penulisan Sejarah Sbg Ilmu ] 1. Tema, Judul Permasalahan 2. Heuristik : Mengumpulkan Sumber 3. Verifikasi Melakukan Kritik Sumber 4. Interpretasi Data : Menafsirkan 5. Generalisasi Atau Menyimpulkan Hasildari Interpretasi 6. Historiografi :Penulisan Sejarah
17.  Sejarah Sebagai Seni Sejarah Sebagai Seni Karena Menganalisis Semua Fakta Yang Berkaitan Dengan Hasil Budaya, Yang Dapat Meningkatkan Daya Imajinasi Dan Kreativitas Tinggi Kriteria Sejarah Sebagai Seni: A. Memiliki Intuisi Atau Memiliki Pengilhaman Dan Pemahaman Terhadap Suatu Peristiwa B. Memiliki Imajinasi Atau Sejarawan Harus Dapat Membayangkan Apa Yang Sebenarnya Terjadi C. Emosi Artinya Perasaan Sejarawan Diharapkan Dapat Mempunyai Empati Untuk Menyatukan Perasaan Dengan Obyeknya D. Gaya Bahasa Dengan Menggunakan Gaya Bahasa Yang Tidak Berbelit Belit .
18.  Dimensi Peristiwa Sejarah : Spasial Artinya Sejarah Tidak Lepas Dari Konteks Tempat Atau Ruang Ketika Peristiwa Terjadi Temporal Artinya Sejarah Terkait Dengan Waktu Suatu Obyek Permasalahan Terjadi Kronologi Artinya Peristiwa Sejarah Akan Berlangsung Sesuai Dengan Urutan Waktu Kejadian Atau Diakronis, Sehingga Peristiwa2 Sejarah Tidak Melompat-Lompat Urutan Waktunya Periodisasi Adalah Pembabakan Atau Penzamanan Peristiwa Sejarah Berdasarkan Perkem Poleksosbud Dan Agama. Hal Ini Bertujuan Untuk Memudahkan Memahami Peristiwa Sejarah
19.  Apakah Periodesasi Itu? Sejarah Adalah Ilmu Mengenai Waktu, Artinya Bahan Sejarah Berbicara Mengenai Kejadian-Kejadian Atau Peristiwa-Peristiwa Yang Terjadi Di Masa Lampau. Sehingga Konsep Tentang Waktu Merupakan Aspek Penting Dalam Sejarah. Empat Hal Pokok Yang Berkaitan Dengan Waktu Dalam Sejarah 1 2 Perkembangan Terjadi Sebagai Perubahan Bentuk Dari Yang Sederhana Ke Bentuk Yang Lebih Kompleks, Tanpa Pengaruh Luar. Pengulangan Peristiwa Yang Pernah Terjadi Di Masa Lalu, Dapat Terulang Kembali, Meskipun Tidak Persis Sama Waktu 3 Perubahan Ada Hubungannya Dengan Aspek Perkembangan, Bedanya Peruba Han Terjadi Karena Adanya Pengaruh Luar 4 Kesinambungan Aspek Kesinambungan Dalam Sejarah, Menyatakan Bahwa Suatu Masyarakat Baru Hanya Melakukan Tindak Lanjut Dari Lembaga-Lembaga Lama
20.  Apakah Guna Sejarah? Kalau Hanya Sekedar Memperoleh Gambaran Tentang Kehidupan Masyarakat Pada Masa Lampau, Atau Mengetahui Peristiwa Atau Kejadiankejadian Masa Lampau, Lalu Apa Gunanya Sejarah Bagi Kita Untuk Menghadapi Kenyataan Hidup Sehari-Hari? India Eropa Amerika Seperti Apa Ya? Gajahmada? Luar Biasa Bung Karno Mengagumkan Diponegoro? Hebat Histories Make Men Wise Guna Rekreatif Kisah, Peristiwa Sejarah Dapat Dinikmati Tanpa Batasan Ruang Dan Waktu Guna Edukatif Belajar Sejarah Untuk Mempelajari Banyak Kearifan, Kehebatan, Kebijaksanaan Tokoh Dan Peristiwa Masa Lalu
21.  Guna Sejarah : 1. Kuntowijoyo : A. Guna Intrinsik,Yakni Kegunaan Yang Nampak Terkait Dengan Keilmuan Dan Pembinaan Profesi Kesejarahan.Misalnya Sejarah Sebagai Ilmu Berperan Menjelaskan Serangkaian Fakta Dalam Rangka Memahami Perubahan Dan Untuk Memahami Eksistensi Masa Lampau,Sebagai Profesi Digunakan Untuk Mengembangkan Organisasi Profesi Sejarawan. B.Guna Ekstrinsik Terkait Dengan Proses Penanaman Nilai Dan Proses Pendidikan Moral,Pendidikan Penalaran[Belajar Berfikir Kritis],Sbg Pend Politik,Dan Pendidikan Keindahan.
22.  2. Nugroho Notosusanto A. Fungsi Rekreatif Upaya Untuk Menumbuhkan Rasa Senang Untuk Belajar Sejarah Dan Menulis Sejarah, Karena Belajar Sejarah Merupakan Pesona Perlawatan Ke Masa Silam B. Fungsi Inspiratif Terkait Dengan Proses Untuk Memperkuat Identitas Dan Mempertinggi Dedikasi Suatu Bangsa C. Fungsi Instruktif Sebagai Alat Bantu Dalam Proses Pembelajaran Dan Berperan Dalam Upaya Penyampaian Pengetahuan Kepada Subyek Belajar D. Fungsi Educatif Bahwa Sejarah Dapat Dijadikan Pelajaran Dalam Kehidupan Keseharian Manusia Dan Seseorang Menjadi Lebih Arif Serta Sebagai Petunjuk Dalam Berprilaku.
23.  Dengan Perahu Bercadik Berlayar Ke India Dan Cina? Dengan Bamboo Runcing Melawan Belanda, Mana Mungkin Menang? Melukis Di Dinding Goa? Pergerakan Nasional, Organisasi Modern Guna Inspiratif Menimbulkan Banyak Inspirasi Penting Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Positif Nilai Positif Pembuatan Logam Zaman Purba Kapak Genggam Flakes? Revolusi Industri Inggris? Politik Apartheid Afrika Guna Instruktif Menyampaikan Perkembangan, Pengetahuan Untuk Menambah Wawasan Nilai Positif Guna Rekreatif : Kisah Peristiwa Sejarah Dapat Dinikmati Tanpa Batasan Ruang Dan Waktu Guna Edukatif : Belajar Sejarah Untuk Mempelajari Banyak Kearifan, Kehebatan,Kebijaksanaan Tokoh Dan Peristiwa Masa Lalu Guna Inspiratif : Menimbulkan Banyak Inspirasi Penting Dalam Menanamkan Nilai-Nilai Positif Guna Instruktif : Menyampaikan Perkembangan, Pengetahuan Untuk Menambah Wawasan
24.  Manfaat Mempelajari Sejarah Memiliki Hasrat Ingin Tahu Agar Dapat Meme Cahkan Berba Gai Persoalan Yg Ada Di Masy Mempelajari Masyarakat Danhal2 Lainnya Mengetahui Silsi Nenek Moyangku Mengapa Kita Belajar Sejarah Menyukai Cerita Yabg Baik Memelihara Ben Da Peninggalan Nya Utk Dpt Dinikmatigenrs Penerus Membuat Suatu Perubahan Tanpa Merusak Yang Telah Ada Utk Memehamidiri Kita Sendiri
Sifat Ilmu Sejarah
Sejarah Adalah:
A. Fakta
Fakta Artinya Suatu Peristiwa Sejarah Bukanlah Rekaan Manusia. Kepastian Tentang Fakta Didapatkan Dari Hasil Verifikasi Terhadap Data Tentang Peristiwa Tersebut
B. Diakronis
Secara Etimologi Diakronis Berasal Dari Bahasa Yunani, Dia Yang Berarti Melintasi Atau Melewati Dan Kronos Berarti Perjalanan Waktu, Diakronis Artinya Suatu Peristiwa Yang Berhubungan Dengan Peristiwa Sebelumnya. Pengertian Diakronis Sama Dengan Kronologi, Melalui Konsep Ini Kita Dapat Melakukan Perbandingan Serta Melihat Tahapan Perkembangan Sejarah Dari Masa Ke Masa.
C. Ideografis
Ideografis Artinya Menggambarkan Atau Menceritakan Suatu Peristiwa Yang Terjadi Pada Ruang Dan Waktu Tertentu Dengan Tujuan Mendapatkan Pemahaman Dan Makna Dari Peristiwa Tersebut. Tidak Ada Hukum Umum Atau Teori Yang Pasti Dalam Sejarah, Sebab Dalam Sejarah Tidak Ada Kebenaran Yang Mutlak. Dalam Ilmu Sejarah (Dan Ilmu Sosial Lain) Tidak Ada Hukum Atau Teori Yang Pasti Untuk Menjelaskan Peristiwa Atau Kehidupan Manusia. Kehidupan Manusia Adalah Dinamis, Sehingga Tidak Ada Kebenaran Yang Mutlak, Yang Ada Hanya Kebenaran Sementara Atau Tafsiran Terbatas Yang Masih Terbuka Untuk Dilakukan Verifikasi Kembali Oleh Peneliti Atau Peneliti Lain.
D. Unik
Unik Artinya, Peristiwa Itu Hanya Terjadi Satu Kali, Dan Tidak Ada Lagi Peristiwa Yang Sama Persis Dengan Peristiwa Waktu Itu.
E. Empiris
Empiris Artinya Sejarah Sangat Tergantung Pada Pengalaman Manusia Entah Yang Bersifat Indrawi Ataupun Yang Bersifat Batiniah.

Terkait Dengan Sifat Diakronis Dalam Ilmu Sejarah, Sejarawan Kuntowijoyo Menambahkan Bahwa Dalam Dimensi Waktu Dapat Terjadi Empat Hal, Yaitu Perkembangan, Kesinambungan, Pengulangan, Dan Perubahan.
• Perkembangan
Dalam Hal Perkembangan, Sejarah Akan Melihat Dan Mencatat Peristiwa Yag Nenunjukan Terjadinya Perubahan Dalam Masyarakat Dari Satu Bentuk Ke Bentuk Lain.
• Kesinambungan
Dalam Hal Kesinambungan, Ejarah Mengkaji Bagaimana Masyarakat Baru Mewarisi Teori-Teori Lama Sehingga Terjadi Kesinambungan (Kontinuitas)
• Pengulangan
Dalam Hal Pengulangan, Sejarah Mengkaji Peristiwa-Peristiwa Masa Lampau Yang Terjadi Pada Masa Sekarang. Disini Yang Berulang Fenomenanya.
• Perubahan
Dalam Hal Perubahan, Sejarah Mengkaji Masyarakat Yang Mengalami Pergeseran Besar-Besaran Dan Dalam Waktu Relatif Singkat. Biasanya Perubahan Terjadi Karena Pengaruh Dari Luar.




0 komentar:

Posting Komentar

Berkomentarlah Yang Baik Dan Sopan.
Sehingga Dapat Berguna Untuk Semua.